Tapanuli Utara (MetroIdn)
Kegiatan Jetun Games ke 5 HKBP tahun7 2024 yang dibuka di Perkampungan Pemuda Jetun Silangit Kecamatan Siborongborong ,Jumat (5/7/2024) berlangsung khidmat dan penuh sukacita.
Mengawali kegiatan, pertandingan eksebisi bola voli antara Panitia Jetun Games dengan Polres Taput di gelar di lapangan bola voli Jetun Silangit.
Kepala Departemen Koinonia HKBP, Pdt Dr Deonal Sinaga selaku Penanggung Jawab Jetun Games ke 5 HKBP Tahun 2024 di lokasi, Jumat (5/7/2024) menyampaikan, Jetun Games ke V ini merupakan satu program besar HKBP dari hasil rapat majelis pekerja sinode HKBP dan muda – mudi gereja.
Diharapkan, melului kegiatan positif seperti Jetun Games ini, muda – mudi dibentuk menjadi muda – mudi yang berkarakter dan sportif, yang tujuannya merajut persaudaraan sesama pemuda – pemudi gereja.
Kegiatan Jetun Games adalah program unggulan yang sangat penting untuk membangun karakteristik muda – mudi gereja.
Kepada muda – mudi HKBP dipesakan supaya tetap berkarya sebagai mahluk ciptaan Tuhan yang sangat berharga, karena memiliki potensi yang besar baik untuk olah raga, kerohanian dan budaya.
“Melalui Jetun Games ini mereka bisa menunjukkan potensi mereka dan meningkatkan rasa percaya diri mereka”, ujarnya.
Disampaikan, untuk peserta, kalau dari HKBP pesertanya dari mewakili distrik. Dan dari gereja di luar HKBP, pesertanya mewakili dari sinode.
Untuk olah raga lari marathon, pendaftaran masih dibuka. Lari maraton 10 Km di mulai dari Paranginan Humbahas dan finish di Jetun Silangit.
Untuk peserta yang hadir sekarang di luar dari peserta marathon sudah mencapai 500 orang.
” Jetun Games ini bagian dari upaya kita untuk mengarahkan generasi muda untuk terhindar dari pemikiran dan tindakan – tindakan yang negatif khususnya penyakit sosial. Apa yang kita lakukan ini juga untuk menuntun generasi muda selalu berpikir positif.
Jika potensi muda – mudi itu digali mereka pasti akan mampu berkarya dan melakukan karya yang hebat di dalam kehidupannya yang membantu dalam kehidupan bergereja dan bermasyarakat, ” ujarnya.
Sistem pertandingannya tidak sistem gugur. Kepada kontingen yang kalah bertanding masih tetap disini. Sistem pertandingan sistem fair play. Dan setiap peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan akan diberikan apresiasi dari panitia.
” Selain itu, kita juga ada kegiatan kompetitif atau kegiatan malam budaya setiap malamnya selama kegiatan ini berlangsung , ” jelasnya.
Untuk Jetun Games tahun 2024 ini, Pdt Deonal juga menerangkan, tahun 2024 ini, ada kegiatan tambahan yang diperlombakan yaitu, lomba cerdas cermat Alkitab, cerdas cermat buku ende, vocal group dan lomba Tortor. Dan untuk kegiatan olah raga tahun 2024 ini, sepak bola tidak dipertandingkan dalam Jetun Games ini. (red)